Filosofi Tempat Duduk

Dulu pernah dapet hasil penelitian (lupa dari artikel atau diceritain temen) mengenai filosofi tempat duduk di kelas.

Keadaannya saat pertama kali masuk ke dalam kelas dan kelas itu masih kosong. Dan hasil penelitian itu adalah orang yang duduk paling depan merupakan orang dengan niat belajar tinggi. Orang yang memilih duduk di tengah orang yang punya rasa cemas berlebih. Orang yang duduk di belakang adalah orang yang niat belajarnya rendah.

Tapi dengan duduk di belakang, kita bisa memandang dengan luas, bisa tahu lebih banyak hal, bisa observasi aktivitas orang lain. Yah meskipun kadang jadi sulit fokus ke papan tulis. Lagian waktu zaman sekolah semacam ditanamkan "yang tinggi duduk di belakang", supaya yang lain kelihatan.

*alesan

4.22.2013 Leave a comment

Cerita Pagi

Konon katanya hari Senin adalah hari yang paling banyak tidak disukai orang, mungkin karena masih kebawa mood liburan dan belum siap buat mulai minggu yang baru.

Tadi pagi juga gue ngerasa gitu, dengan keadaan ngantuk abis nonton big match tim favorit (yang kebetulan kalah), mendung yang makin bikin betah di kasur, pas berangkat pun hp sempet ketinggalan yang bikin gak sempet sarapan, di kereta pun orang-orang pada gak nyantai seperti di hari senin biasanya.. Mana jodoh juga belum tau dimana rimbanya (eh).

Setelah kereta sampe di stasiun sudirman, gue nyambung naik bus, makan waktu sekitar 8 menit. Karena bus nya gak terlalu penuh, seorang pengamen masuk. Dia cuman nyanyi satu lagu, Ayah - Ebiet G. Ade. Lagu itu kontan bikin gue ngebayangin perjuangan Ayah buat ngidupin keluarga selama ini.
Jadi ngerasa kayaknya gue gak pantes ngeluh cuman karena hal-hal yg gue bilang sebelumnya.

Sesampainya di kantor kebetulan ada yang ngerayain ulang tahun, ada pempek, cokelat dan kue-kue khas ulang tahun. Hehehe. Lumayanlah

Jadi begitulah akhir cerita lebay di pagi hari kali ini.

1 Comment

Entah darimana kebahagiaan-kebahagiaan ini berasal,
Mungkin doa ku,
Mungkin juga doa ibu yang dikabulkan,
Darimanapun itu, aku tahu Kaulah pemilik segala kebahagiaan
Terima kasih banyak
Terima kasih banyak ya Allah.

4.17.2013 Leave a comment

Kereta Pulang

Inilah titik dimana kita benar-benar tenggelam dalam lamunan
Tak mampu berenang ketepian
Hanya mampu terapung di lautan pikiran..

Bertanya-tanya..
Kemaren itu apa?
Masihkah hari ini adalah hari ini?
Lalu esok kapan dimulai ketika yang ada hanya saat ini?

Kita tak saling berbagi jawaban
Juga tidak saling bercerita, karena memang tidak ada yang perlu diceritakan
Juga tidak bernyanyi, karena keheningan ini lebih berarti
Namun kita saling tahu bahwa diam ini bukanlah sebuah kebosanan

.....

Hey
Bagaimana kalau nanti saja kita lanjutkan lamunan ini
Kereta sudah mulai berjalan pelan
Sepertinya sebentar lagi kita akan sampai...

4.05.2013 Leave a comment

Kalo membaca buku "a philosophy of gardens" karangan David E. Cooper ada satu hal yang menarik yang bisa diambil, yaitu taman adalah perpaduan dari wild, art, society & good life. Kayaknya kalo ada rejeki buat bikin rumah nanti, gue lebih milih tinggal di perkampungan tapi ada tamannya, ketimbang di tipikal beberapa perumahan kota besar, kaku dan minim kehidupan sosial. Yaah semoga ada rejeki. Amiiinn

4.04.2013 Leave a comment

« Older Posts Newer Posts »